PKSBEKASI – Tolak kenaikan harga BBM yang dilakukan oleh pemerintah pusat, DPD PKS Kab. Bekasi menggelar aksi flashmob disepanjang jalan protokol Kabupaten Bekasi, Sabtu (10/09). Flashmob yang mengerahkan seluruh anggota PKS dari tiap kecamatan yang ada di Kabupaten Bekasi itu berlangsung sejak pukul 08.00 sampai jam 10.00 wib, dimulai dari titik pertama lokasi Gedung Juang 45, Jalan Sultan Hasanudin, Tambun Selatan hingga Kecamatan Kedungwaringin, perbatasan dengan Tanjungpura, Karawang dengan jarak kurang lebih 28km.
Dalam sambutannya, Ketua Fraksi PKS DPRD Kab. Bekasi, Uryan Riana mengatakan bahwa PKS konsisten untuk menyuarakan penolakan terhadap kenaikan BBM karena hal tersebut telah merusak tatanan perekonomian Indonesia.
” PKS konsisten menolak kebijakan pemerintah yang telah menaikkan harga BBM karena kenaikan harga BBM telah merusak tatanan perekonomian Indonesia yang masih terpuruk semenjak pandemi. Aksi penolakan ini adalah intruksi dari Dewan Pimpinan Pusat PKS dan dilaksanakan oleh anggota dewan dari PKS di DPR RI, diteruskan oleh semua anggota dewan fraksi PKS daerah dari seluruh Indonesia melakukan seremonial yang sama pada sidang-sidang paripurna. ” Papar Uryan tegas.
Uryan juga menambahkan bahwa aksi yang dilakukan ini bukanlah upaya cari muka jelang 2024.
” Kalau aksi penolakan kenaikan BBM yang PKS lakukan ini dituding sebagai aksi cari muka, itu jelas salah besar. Kami mewakili apa yang menjadi masalah besar di tengah rakyat ketika BBM naik. ” Pungkasnya.
