::
DPD PKS Kabupaten Bekasi - DPD PKS Kabupaten Bekasi - DPD PKS Kabupaten Bekasi - DPD PKS Kabupaten Bekasi -
Website DPD PKS Kabupaten Bekasi
Mengenal PKS

Ketua DPC PKS Setu: “Kader Madya Harus Jadi Garda Terdepan Rekrutmen dan Pembinaan Anggota Baru”

filter: 0; fileterIntensity: 0.0; filterMask: 0; brp_mask:0; brp_del_th:null; brp_del_sen:null; delta:null; module: photo;hw-remosaic: false;touch: (-1.0, -1.0);sceneMode: 3145728;cct_value: 0;AI_Scene: (-1, -1);aec_lux: 0.0;aec_lux_index: 0;albedo: ;confidence: ;motionLevel: -1;weatherinfo: null;temperature: 41;

PKS Bekasi — “Kader madya harus menjadi garda terdepan dalam memperluas dakwah dan memperkuat pembinaan anggota baru,” tegas Ketua DPC PKS Setu, Akhmad Jajuli, saat membuka Pelatihan Kepemimpinan & Kewirausahaan Anggota Madya PKS Setu pada Ahad (23/11) di Aula Bunyan, Kecamatan Setu.

Dalam arahannya, Akhmad Jajuli menekankan bahwa penguatan keanggotaan PKS tidak dapat dilepaskan dari kualitas kader madya sebagai ujung tombak rekrutmen dan pembinaan.
“Tugas kita bukan hanya menambah jumlah anggota, tetapi memastikan mereka mendapatkan pendampingan tarbawi yang tepat sehingga tumbuh menjadi kader yang kokoh, peduli, dan siap melayani masyarakat,” ujarnya.

Pelatihan kali ini menghadirkan pemateri dari Bidang Kaderisasi Anggota Partai, Ibu Rina Armida Hasibuan, yang memberikan pembekalan strategis tentang pola rekrutmen efektif, langkah-langkah menyeleksi calon anggota, serta metode pembinaan berjenjang sesuai standar PKS.

Dalam sesi materinya, Ibu Rina menekankan pentingnya sentuhan personal dalam proses kaderisasi.
“Rekrutmen bukan soal mengajak sebanyak-banyaknya, tetapi bagaimana kita hadir, mendampingi, dan memastikan setiap anggota merasa dibina, diarahkan, dan ditumbuhkan,” jelasnya.

Ia juga memaparkan alur pembinaan anggota baru, mulai dari pengenalan nilai dasar perjuangan PKS, penyusunan halaqah pembinaan, hingga strategi membangun kekuatan ukhuwah agar anggota bertahan dan berkembang.

Peserta terlihat antusias mengikuti setiap sesi. Diskusi berjalan hidup, terutama ketika membahas tantangan lapangan dalam merekrut anggota baru tingkat remaja atau dari Generasi Z di era digital ini, serta bagaimana membuat kegiatan tarbawi yang lebih relevan dan menarik bagi masyarakat umum.

Ketua panitia kegiatan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari peningkatan kualitas kader madya agar semakin siap menjalankan peran struktural dan dakwah sosial.
“Kami berharap setelah pelatihan ini, peserta bisa langsung mengaplikasikan metode rekrutmen dan pembinaan di kelompok masing-masing,” ujarnya.

Kegiatan ditutup dengan pesan penguatan dari Ketua DPC agar seluruh kader terus menjaga semangat pelayanan dan pembinaan sebagai identitas PKS.

Dengan terselenggaranya pelatihan ini, PKS Setu menegaskan komitmennya untuk menghadirkan kader yang solid, aktif, dan siap memperluas jangkauan dakwah di tengah masyarakat.

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com
DailyIQ