PKS Bekasi — Menutup akhir tahun 2025, Bidang Tenaga Kerja (Bidnaker) DPD PKS Kabupaten Bekasi menggelar Meeting Akhir Tahun sebagai bentuk evaluasi sekaligus persiapan menyongsong tahun 2026. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi Bidnaker yang meski belum genap satu tahun berdiri, telah menunjukkan komitmen kuat untuk memberi kontribusi nyata bagi dunia perburuhan di Kabupaten Bekasi.
Sebagai salah satu pilar struktural Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Bidnaker menegaskan kesiapannya untuk ikut mewarnai wajah ketenagakerjaan di wilayah industri terbesar di Indonesia tersebut.
Ketua Bidnaker DPD PKS Kabupaten Bekasi, Ustadz Yusuf, menyampaikan bahwa pada tahun 2026 pihaknya akan fokus menjalankan berbagai program strategis. Salah satu program unggulan yang tengah disiapkan adalah Tenaga Kerja Mandiri Pemula (TKMP), sebuah pelatihan yang ditujukan bagi pencari kerja pemula agar memiliki keterampilan dan kesiapan kerja sesuai kebutuhan dunia industri.
“Tantangan perburuhan ke depan semakin kompleks. Jumlah lowongan kerja belum sebanding dengan angka pengangguran, ditambah masih banyak calon tenaga kerja yang keterampilannya belum memenuhi standar dunia usaha dan industri,” ujar Ustadz Yusuf.
Diskusi akhir tahun yang digelar di Gedung DPD PKS Kabupaten Bekasi, Jalan Kalimalang, berlangsung dalam suasana santai namun tetap serius. Berbagai persoalan ketenagakerjaan dibahas secara mendalam, mulai dari persoalan pengangguran, kualitas sumber daya manusia, hingga strategi peningkatan daya saing tenaga kerja lokal.
Dalam forum tersebut, Bidnaker merumuskan sejumlah poin strategis sebagai langkah konkret mengatasi permasalahan ketenagakerjaan di Kabupaten Bekasi. Salah satunya di perusahaan-perusahaan yang ada.
Rep : nursaid
