PKS Bekasi – Bidang UMKM dan Ekonomi Kreatif (BUMKRAF) DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi menegaskan komitmennya mendampingi anggota dalam penguatan ekonomi berbasis syariah. Pesan tersebut disampaikan Hermanto Madilis dalam sambutannya pada Seminar Bisnis dan Saham Syariah yang digelar DPC PKS Tambun Utara di SIT Tadzkia pada Ahad (21/9).
Acara yang menghadirkan pakar bisnis syariah yang juga Pemilik Global Bakery, Mohammad Amin Syafii dihadiri puluhan anggota dan pegiat usaha mikro. Dalam forum tersebut, peserta diajak memahami strategi membangun bisnis yang sehat, sekaligus pentingnya memperluas jejaring ekonomi syariah di tingkat lokal.
Hermanto memaparkan, berdasarkan data internal, mayoritas anggota PKS di Kabupaten Bekasi masih berada dalam kategori mustahik atau penerima manfaat zakat.
“Kondisi ini justru menjadi dorongan bagi kami untuk melahirkan lebih banyak pengusaha tangguh yang dapat mengangkat taraf hidup keluarga, lingkungan, dan masyarakat,” ujarnya.
Ia mencontohkan sejumlah usaha yang mampu bertahan dan tumbuh di sektor berbeda, mulai dari jasa kesehatan seperti Klinik Rumah Sunatan, hingga Food and Beverage yang diwakili Sabana Fried Chicken.
“Bisnis yang sudah melewati usia lima tahun biasanya menunjukkan kelayakan dan prospek yang baik. Global Bakery adalah bukti nyata bagaimana usaha yang dikelola dengan strategi tepat bisa bertahan dan berkembang,” katanya.
Menurut Hermanto, kesuksesan Global Bakery layak menjadi referensi bagi kader yang ingin merintis usaha, khususnya di wilayah Tambun Utara. PKS berharap semangat wirausaha tersebut mampu ditularkan lebih luas, sekaligus memberi kontribusi terhadap peningkatan ekonomi daerah.
“Kami ingin keberhasilan seperti ini menduplikasikan diri, menginspirasi anggota dan memperkuat ekonomi Indonesia secara umum,” tegasnya.
Sementara itu Owner Global Bakery dalam paparannya membagikan pengalaman mendirikan dan mengembangkan Global Bakery hingga menjadi merek yang dikenal luas. Ia menekankan pentingnya perencanaan bisnis yang matang, pengelolaan keuangan sesuai prinsip syariah, dan inovasi produk yang berkelanjutan.
“Pasar selalu berubah, tapi jika kita punya komitmen pada kualitas dan integritas, insyaAllah usaha bisa bertahan,” tutur Amin Syafi’i.
Kegiatan yang berlangsung di Tambun Utara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan motivasi bagi pelaku usaha kader PKS. Panitia berharap acara tersebut menjadi awal dari rangkaian pendampingan kewirausahaan yang lebih intensif.
“Kami ingin seminar ini tidak berhenti pada teori, tetapi mendorong kader untuk memulai langkah nyata,” kata salah satu pengurus DPC.
Dengan kegiatan semacam ini, PKS Kabupaten Bekasi berupaya memadukan peran politik dengan pemberdayaan ekonomi umat. “Takbir! Allahu Akbar,” seru Hermanto menutup sambutannya, disambut tepuk tangan peserta yang tampak antusias melanjutkan diskusi mengenai strategi bisnis syariah yang aplikatif dan berdaya saing.
